Color and Gloss
hari ini saya dapat hal yang baru lagi cuyy
Walaupun sebenarnya tiap hari itu selalu ada hal yang baru ^^
well hari ini di PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN MUTU oleh ibunda Meta Mahendradatta
kami diskusi tentang Color and Gloss
POIN PERTAMA
Cenderung agar efisien atau menghemat waktu+ agar tidak menyulitkan untuk membuat berulang-ulang, maka pigmen warna yang terdapat dalam bahan pangan seperti warna hijau (klorofil), orange (karotenoid), kuning (likopen), merah (antosianin), etc, maka .... Pigmen nya pun di Pabrikasi
Misalnya nih, pewarna pandan warna ijo, yang kita butuhkan adalah "ekstrak klorofil"-nya.
Sebelum meng'ekstrak, kita mesti tahu sifat dari pigmen yagn ingin kita ekstrak, apakah ia bersifat polar ataupun non polar.
Setelah tahu sifatnya, selanjutnya kita bisa tahu atau mencarikan pelarut yang sesuai untuk memudahkan dalam pengisolasian pigmen klorofil tersebut. Sehingga hanya pigmen yang dikehendaki yang akan t'ambil :)
POIN KEDUA
Biasanya pewarna alami, tidak secerah yang kita inginkan. Nah, makanya ditambahkan pewarna buatan (dengan konsentrasi yang seharusnya) >> untuk menegaskan warnanya (versi Ummul Khayrah ^^)
POIN KETIGA
Penggunaan garam-garaman seperi Nitrat, Nitrit digunakan dalam pengolahan pangan untuk menguatkan warna. Jadi, kalo daging ingin dipertahankan warna merahnya, maka digunakan garam-garaman yang sesuai agar warnanya tidak pudar. Hal terburuk yang mungkin pernah kita alami adalah ketika misalnya kita merebus sosis, nah yang akan kita jumpai adalah sosis yang warnanya memucat dan air rebusannya menjadi merah. Inii yang tidak dikehendaki :)
0 komentar