Pergilah Bersama Hembusan Angin
Semua terlihat jauh
berbeda dari kebiasaan
Pribadi untuk berbagi
cerita, terlihat sangat asing dihadapan mata
Terlihat ada batas yang
sangat kuat hingga membuat seuntai sapa tak bisa terlontar
Harapan itu rasanya
terlalu berlebihan
Namun.. jika kau juga
menebar sapa itu
Mungkin pula akan terasa
asing..
Jiwa yang tertutup itu..
mengharap seorang yang menjaga izzahnya
Ahh.. mana mungkin harapan
macam itu terlintas
Sungguh keterlaluan
Akhirilah...
Biarkan itu pergi bersama
hembusan angin yang juga pergi tiba tiba
Berharap menguntai tali
persahabatan.. ahh... rasanya mustahil
Tentu saja persahabatan jenis ini
adalah sesuatu yang sangat disukai syaithan yang terkutuk
Yang sungguh.. setiap jiwa
mungkin punya nama sendiri untuk menamainya
Sebagian rasa berkata
bahwa bisikan indah syaithan yang terkutuk itu tengah mempermainkan keimanan
Oh tidak! Sungguh tidak!
Mana mau terjatuh pada
lubang yang terkutuk itu...
Keterlaluan..
Kalau bukan kamu.. biar saja raga ini yang memulai
Biarkan mata tertutup
sejenak
Tuhan, di tengah-tengah
cobaan dari Mu... tolong jagalah iman . sungguh tak mau terjatuh..
Pegangilah ya Rabb..
Akhirnya
Kembali menata hati..
untuk kembali ke jalan yang benar
Ini bukanlah sesuatu untuk diuntai seperti yang diinginkan
Karena memang... berbeda
Jauh berbeda
Maka.. jalan ini telah
terpilih.. untuk membenamkan harapan itu..
Hingga kembali tergali.. kala
pribadi izzati menghampiri
0 komentar