Tak Letih Melaju

by - 9:19 PM



www.news.com.au

tersungkur bersama wajah yang murung
nyaris mencium tanah yang basah diguyur hujan seharian
matamu menyiratkan sesal bersama dahi berlukiskan kerutan
bagaimana kabarnya hati yang layak bahagia itu?

coba melangkah selagi nafas masih melaju tanpa hambatan
bersama energi yang siap ditopang oleh kedua kaki
berbekalkan panca indra yang berfungsi tanpa cacat juga luka
satu langkah.. jika berat cukup satu langkah..

rentetan kata yang menari-nari di kepala
tentang cemas yang keterlaluan hebatnya
padahal hanya kumpulan kata 'bagaimana jika'
yang belum pasti terjadi
dan merekapun 'belum pasti' tertarik menanggapi

bagaimana bisa gerakmu mati ?
tega biarkan pikiran burukmu menggerogoti.
saat indahnya hari menunggu karyamu 'tuk berkontribusi
dengan segenap potensi yang Tuhan telah hadiahi

tanpa perlu takut terjatuh
tanpa peduli cacian tak bermutu
melangkahlah bersama kanvas putihmu
sebab ada-ada saja yang akan mengapresiasi ketulusanmu
Ya! mereka yang terpilih untuk bertahan dalam semestamu

semenarik itu.
sebab hidupmu terlalu singkat dan berharga
untuk memuaskan semua manusia

melangkah lah selagi nafas masih melaju tanpa hambatan
kuras energimu demi senyummu di hari-hari mendatang

You May Also Like

0 komentar

Blog Archive

Entri yang Diunggulkan

Ibrah: Orang-orang Pergi. Apakah Mereka Kembali?

Bismillah. Kepergian itu sulit. Tapi, kehilangan lebih sulit lagi. Mengapa orang-orang harus saling meninggalkan? Jawabannya membawa saya...

Nobody's perfect

Pengikut