Rasa berbalut Taat
kutak tahu mengapa hingga hari ini,
meski berlalu ratusan hari,
juangmu masih jatuh pada satu hati,
pada jiwa yang terus bertanya tanya pada diri
meski berlalu ratusan hari,
juangmu masih jatuh pada satu hati,
pada jiwa yang terus bertanya tanya pada diri
pantaskah untuk maju membersamai?
kasih memang bukan untuk satu dua hari
akankah kobaran taat masih bermuara pada Sang Pencipta?
akankah rasa masih berbalut taat padaNya?
akankah kobaran taat masih bermuara pada Sang Pencipta?
akankah rasa masih berbalut taat padaNya?
kala binar wajah meredup dimakan usia
dan massa tubuh tak lagi sama ingatanku terburai, berhamburan, sulit berbahasa
dan massa tubuh tak lagi sama ingatanku terburai, berhamburan, sulit berbahasa
jemariku gelagapan menduga duga
enggan melepas, menagih kadar taat yang tinggi pun ku tak kuasa
enggan melepas, menagih kadar taat yang tinggi pun ku tak kuasa
semoga inginmu juga jadi apa yang Tuhanmu mau.
yang mampu gerakkan rahmatNya kala tulus dan rengekmu terus mengadu
0 komentar